www.nakanonisha.com

Nakano Nisha / 中野 ニシャ
❞I am not among the pretty girls, nor the smart ones, let alone the good ones. So, where am I? I'm on the running track, fighting for my dreams.❞

CHARACTER SHEET




Name | Nakano Nisha |
---|---|
Kanji | 中野 ニシャ |
Height | 158 cm |
Weight | 49kg |
Date of Birth | Okinawa, 12 Apr |
Blood Type | A |
Temprament & MBTI | Sanguine - Choleric ENFP |
Seiyuu | Sakura Ayane |
Occupations | Sprinter 400M / TV Host (Timeskip) |
APPEREANCE
Nisha memiliki rambut hitam panjang bergelombang seukuran pinggang. Baik di sekolah maupun di rumah, dia selalu mengikat rambutnya bergaya twintail, ditambah aksesoris bando telinga kucing hitam yang selaras dengan warna rambutnya. Karena matanya juga hitam, dia sering kali mendapat julukan 'KuroNeko' alias kucing hitam.Pada awal masuk di SMP Teiko, Nisha tergolong dalam jajaran gadis mungil karena hanya memiliki tinggi 137 cm. Namun, seiring bertambahnya usia, tinggi badannya jadi meningkat pesat sehingga di awal masuk SMA Rakuzan, dia memiliki tinggi 158 cm.Berdasarkan novel (黒猫と赤の皇帝), Nisha pertama kali ditampilkan sebagai gadis berdarah Okinawa yang pindah ke Tokyo. Nisha juga seringkali keceplosan menggunakan dialek Ryukyu saat berbicara dengan orang-orang yang dia temui di luar Okinawa, sehingga ia terkadang malu. Bukan karena daerah asalnya, tetapi karena takut orang-orang tidak mengerti apa yang ia ucapkan. Secara bahasa Ryukyu sangat berbeda dengan bahasa Jepang pada umumnya.Saat di sekolah, Nisha selalu memakai seragam atribut lengkap. Sedangkan di luar sekolah, ia cenderung memakai pakaian kasual jenis apa saja, asal itu bukan rok.
BACKSTORY
Nisha merupakan anak bungsu di Keluargar Nakano dari dua bersaudara. Keluarganya bisa digolongkan menengah ke atas. Ayah Nisha (Nakano Hikaru) merupakan Dokter Spesialis Olahraga tersama, juga memiliki beberapa properti di Kyoto.Nisha lahir di Okinawa pada tanggal 12 April. Saat umur 7 tahun, Nisha mulai tertarik dengan olahraga lari sprint dan berambisi ingin menjadi atlet sprint yang hebat juga. Akan tetapi, keinginannya itu langsung ditentang keras oleh Ayahnya dengan sebuah tamparan. Semasa mudanya, Hikaru merupakan striker sepak bola yang hebat. Namun Hikaru sempat mengalami cidera parah pada saat kelas 2 SMA.Akibatnya, ambisi Hikaru yang ingin membawa timnas Jepang ke Piala Dunia harus pupus. Hikaru hanya tak ingin Nisha bernasib sama seperti dirinya.Sakit hati dengan tamparan itu, Nisha berlari ke pantai dan menangis di sana. Tiba-tiba saja, terjadi sebuah ledakan mortir tua yang cukup dekat dari tempatnya berada. Hikaru yang mendengar itu segera mencari Nisha, dan ternyata Nisha masih dalam keadaan bernyawa. Anak gadisnya itu hanya pingsan karena terkejut.
Setelah hari ini, Hikaru melepaskan ikatannya pada Nisha. Dirinya membebaskan Nisha yang ingin jadi apa pun. Dirinya juga bersumpah seumur hidup bahwa tidak akan lagi menyakiti Nisha dengan tangannya.Meski sebenarnya Hikaru masih tidak rela jika Nisha mengikutinya jadi atlet, tetapi yang jauh lebih penting adalah Nisha yangr masih diberi kesempatan hidup. Jika Nisha celaka karena mortir itu, Hikaru benar-benar tidak bisa memaafkan dirinya sendiri.
Kemudian Nisha mulai bergabung dengan komunitas lari pada saat umurnya 8 tahun.Namun, saat kelas 8 SMP, Nisha terpaksa harus gantung sepatu karena masalah di sekolah dan keluarganya.Terlalu banyak memendam masalah sendiri dan fokus membantu orang lain jadi membuat Nisha bingung harus berbuat apa saat dilanda masalah. Sewaktu kelas 2 SMP, Nisha memutuskan meninggalkan Teiko dan pindah ke rumah neneknya di Kyoto secara tiba-tiba. Hal ini disebabkan oleh seniornya di klub lari. Saat itu Nisha tak sengaja mendengar percakapan Hoshizaki Erika di telepon dengan ayahnya. Seniornya itu diancam, “Kalau bukan dirimu lagi yang menjadi perwakilan Teiko, berhentilah lari untuk selamanya.” (Karena memang posisi Erika sudah tergeser oleh Nisha yang lebih cepat).Lantas, seniornya itu mengatakan, “Yah, mau bagaimana lagi? Sinarmu terlalu terang, Nakano. Selama ada dirimu, pelari sprint yang lain akan meredup dan tidak ada artinya.”Akibatnya, Nisha tak tega dan mengorbankan dirinya sendiri. Dia pindah dari Teiko agar Erika tetap bisa berlari. Insiden ini juga membuat Nisha ragu untuk berlari lagi dan memutuskan gantung sepatu untuk sementara.Selain masalah ini, alasan Nisha pindah ke Kyoto juga karena ingin menjaga pamannya yang merupakan seorang penyintas penyakit mental. Selepas kepergian nenek nisha, pamannya itu sangat depresi berat.Namun, di SMA Rakuzan, ia sudah menginjak track lari lagi.
PERSONALITY
Layaknya seekor kucing hitam, Nisha dikenal sebagai sosok yang menggemaskan, tetapi bisa juga nakal dan liar.Menjadi anak bungsu di Keluarga Nakano tidak lantas membuatnya tumbuh sebagai anak yang kelewat manja. Karena Ayahnya selalu membandingkan dengan kakaknya yang lebih pintar dan penurut, hal itu membuat Nisha enggan terlihat sebagai anak yang lemah. Dia bahkan selalu menyembunyikan lukanya."Jika aku bukan anak yang pintar, jika aku juga bukan kebanggaan ayah, maka aku juga tidak ingin terlihat rapuh. Kalau ayah tahu aku terluka, dia pasti tambah menginjakku."Nisha sebenarnya sosok yang manis. Dia sering tertawa, mudah akrab dengan siapa saja, senang menebarkan energi positif dan selalu punya ide untuk mengatasi masalah orang lain. Sehingga meskipun berada di klub yang berbeda di SMP Teiko, Nisha bisa punya hubungan yang akrab dengan semua anggota Generation of Miracles, terutama Aomine Daiki dan Akashi Seijuro.Selain itu, dia mempunyai tingkat keberanian, kepercayaan diri yang tinggi, mudah tertarik dengan banyak hal serta mempunyai banyak talenta. Nisha mengikuti kursus menulis dan bahasa asing (Inggris dan Spanyol). Gadis itu juga seringkali dimintai tolong untuk dijadikan 'pemeran pengganti' di mana saja, seperti di klub musik, klub theater, bahkan klub sepak bola perempuan.Namun, Nisha bisa menjelma jadi sosok yang menyeramkan di track lari. Menjadi pelari sprint tercepat di dunia adalah ambisi terbesar Nisha karena untuk membuktikan kepada ayahnya. Dalam urusan lari sprint, Nisha menganggap semua orang yang berlari dengannya adalah musuh, tidak akan ia biarkan ada yang melampaui kecepatannya.Kadang-kadang, sisi tempramental Nisha bisa kambuh dan menyebabkannya bertingkah kasar, contohnya; mengucapkan kalimat makian yang terlalu sarkas atau bahkan menghajar orang yang melewati batas kesabarannya. Seperti yang ia lakukan pada Haizaki Shogo saat di SMP Teiko. Nisha sangat kesal karena Haizaki berusaha menggoda salah seorang teman sekelasnya yang polos. Akibatnya, Haizaki babak belur dan tidak masuk sekolah tiga hari.Walau kelihatannya sangat bebas dan liar, tapi Nisha akan sangat mudah dibentuk dan patuh kepada orang yang berhasil membuatnya jatuh cinta. Saat ia jatuh cinta pada Akashi Seijuro, dia bahkan rela menuruti semua yang dikatakan pemuda itu tanpa membantah.Dalam urusan asmara, gadis ini benar-benar punya selera yang unik. Dia sangat menyukai bagaimana mata heterokromia milik Akashi menatapnya dengan sangat tajam (saat kepribadian alternatifnya mengambil alih tubuh Akashi). Banyak yang mengatakannya masokis, tetapi Nisha selalu membantah dugaan itu.Sedangkan di sekolah, Nisha termasuk murid yang terlalu santai. Saking santainya, ia biasa mengerjakan tugas -30 menit menjelang deadline. Prinsipnya sama seperti Squidward Tentacles "Jika ada hari esok, kenapa harus repot-repot sekarang."Jika digolongkan dengan jenis kepribadian MBTI, Nisha memiliki type ENFP. Yakni Extrovert, Intuitive, Feeling dan Perceiving.
Individu dengan kepribadian ENFP, atau yang dikenal sebagai "Campaigner," cenderung menjadi kreatif, antusias, dan penuh semangat. Mereka gemar menjalin hubungan sosial, memotivasi orang lain, dan memiliki kemampuan berbicara yang meyakinkan. ENFP seringkali memiliki visi besar dan terbuka terhadap ide-ide baru, namun bisa menjadi impulsif dan sulit untuk tetap konsisten. Mereka cenderung mengikuti naluri dan hati nurani mereka, lebih suka fleksibilitas daripada rutinitas yang ketat. Sisi emosional dan empatis ENFP membuat mereka mudah terhubung dengan perasaan orang lain, tetapi kadang-kadang sulit untuk membuat keputusan yang objektif. Meskipun terkadang terlihat eksentrik, kepribadian ENFP membawa keceriaan dan semangat ke dalam kelompok atau hubungan mereka.
Abilities & Skills
Physical Ability | 9/10 |
---|---|
Technique | 10/10 |
Stamina | 9/10 |
Mental Strength | 8/10 |
Special Ability | 10/10 |
ETYMOLOGY
• Nama Nakano (中野) berarti 'bidang tengah'. Ini adalah nama keluarga umum yang diambil dari nama tempat umum dan kebanyakan ditemukan di Jepang bagian barat. Konon katanya, beberapa pembawanya dapat diasumsikan berasal dari bangsawan kuno. Ayah Nisha sendiri yang merupakan pemilik marga ini berasal dari Jepang barat bagian Kyoto. Sedangkan marga dari Ibunya Nisha adalah 'Kurokawa", dia berasal dari Okinawa.
- Sedangkan menurut Ibunya, nama Nisha (ニシャ) adalah nama feminin yang berasal dari bahasa Sansekerta, yang berarti 'malam', 'wanita', atau 'mimpi'. Nama ini merupakan pilihan tepat bagi para orang tua yang bercita-cita mencapai impian dan tujuan hidupnya. Nakano Arisa ingin Nisha tumbuh sebagai perempuan yang mampu mewujudkan mimpi-mimpinya.
TRIVIA
- Karena beberapa faktor, Nisha jadi seperti kucing beranak yang suka pindah-pindah. Dirinya lahir dan dibesarkan di Okinawa sampai kelas 6 SD. Sewaktu SMP, dia pindah ke Tokyo selama ± 2 tahun. Di kelas 8 catur wulan kedua, dirinya pindah lagi ke tempat neneknya (dari pihak Ayah) di Kyoto.
- "Apa kau ini buronan? Sekarang kau melarikan diri ke mana lagi?" adalah pertanyaan sekaligus sindiran yang sering Nisha dapatkan.
- Nisha berjanji kalau Kyoto adalah tempat tinggal terakhirnya, ia malas mengurus pemberkasan saat pindah.
- Awal Nisha memakai bando telinga kucing adalah saat ia dihadiahi oleh Ibunya pada saat berulang tahun di usia ke-5. Nisha ketagihan kepalanya ditepuk-tepuk dan Ibunya mengatakan "Yosh, yosh. Kucing hitam Mama-chan sangat manis."
- Meski dirinya dijuluki dan berpenampilan seperti kucing hitam, tetapi hewan favoritnya adalah harimau, lalu cheetah dan terakhir baru kucing.
- Walaupun sangat populer, tetapi Nisha tidak termasuk jajaran cewek most-wanted. Orang-orang lebih sering menganggap Nisha di antara 'Sahabat' atau 'Rival'.
- Nakano Nisha punya bermacam-macam nama panggilan (Seperti Nakano, Nakano-kun, Nisha, Nisha-kun, Nicha, Kano-chan) dan berbagai varian lain. Namun, Nisha sendiri lebih nyaman dengan panggilan "Nisha-kun".
- Di SMA, Nisha punya tiga sekawan "3 Naka Bersaudari". Yakni Nakatani Tsubaki, Nakajima Iroha dan dirinya, Nakano Nisha.
- Saat musim dingin, Nisha selalu pulang kampung ke Okinawa dan sekolah secara online. Hal ini karena ia sangat tidak tahan dengan udara musim dingin selain di Okinawa.
Berdasarkan CHARACTERS BIBLE
- Pekerjaan alternatif yang diinginkan Nisha adalah penulis naskah. Namun saat di timeskip, ia bekerja sebagai host TV.
- Nisha mudah tertarik dengan banyak hal, itu membuatnya memiliki banyak hobi. Namun, hobi utamanya adalah lari.
- Spesialisasinya adalah membuat konsep menarik untuk banyak hal.
- Makanan & minuman favoritnya adalah 100% buah mangga.
- Meski dijuluki sebagai kucing, tetapi Nisha sangat menghindari ikan, kecuali jika durinya benar-benar dibersihkan. (Hanya Ibunya yang dia percaya untuk melakukan ini). Nisha pernah tertelan duri yang tajam dan besar, itu membuatnya trauma.
- Nisha juga tidak menyukai daging sapi & kambing karena itu membuatnya pusing.
- Sewaktu SMP, Nisha selalu kebingungan menjawab tipe cowok idamannya. Saat kelas 1 SMA, Nisha baru bisa menjawab, "Cowok yang matanya unik dan menatapnya dengan tajam." (Ini merujuk pada Akashi dengan mata heterokromia).
- Meski perlakuannya merujuk ke sana, tetapi Nisha marah jika dituduh masokis.
- Pelajaran terbaiknya adalah olahraga.
- Pelajaran terburuknya adalah semua yang ada unsur logika & perhitungan.
- Motto Nisha adalah “Hiduplah dengan bebas. Kalau tidak bebas, untuk apa kita hidup?”
- Nisha sangat tidak suka pengorbanannya disia-siakan.
Sebagai pelari, Nisha lebih lincah dan kuat ketimbang gadis-gadis pada umumnya. Nisha bisa berbagai macam jenis lari, tetapi spesialisnya adalah lari sprint.
TIMESKIP
- Nisha berkuliah di Universitas Kyoto jurusan Ilmu Komunikasi.
- Nisha bekerja sebagai di stasiun TV sebagai penulis naskah dan pembawa acara program 'Brave Shine', yakni acara yang mengundang anak-anak berbakat dari berbagai belahan dunia. Nisha memutuskan gantung sepatu saat sudah mendapatkan juara dunia, lalu menikah dengan Akashi Seijuro pada usia 24 tahun.
RELATIONSHIP
Keluarga Nakano
Adalah keluarganya. Keluarga Nisha terdiri dari Ayah (Nakano Hikaru), Ibu (Nakano Arisa) dan kakak laki-laki (Nakano Aruka). Nisha adalah anak bungsu di keluarga ini. (Info selengkapnya cek di link).Aomine Daiki
Saat baru pindah ke Tokyo pada akhir kelas 6 SD, Aomine merupakan tetangganya. Letak rumah keluarga Aomine dan Nisha benar-benar bersebelahan sehingga mereka sering menghabiskan waktu bersama. Saking dekatnya, banyak yang mengira mereka herpacaran. Padahal, baik Aomine maupun Nisha, sama sekali tidak ada yang memiliki perasaan romantis.Namun, hubungan Aomine dan Nisha perlahan-lahan jadi merenggang sejak kelas 2 SMP. Hal ini disebabkan oleh insiden di internal klub mereka masing-masing, ditambah dengan Nisha yang pergi tanpa berpamitan. Mereka baru berbaikan saat bertemu lagi.Momoi Satsuki
Beberapa hari setelah mengenal Aomine, Nisha juga diperkenalkan dengan Momoi yang merupakan sahabat dekatnya sejak kecil. Momoi dan Nisha mudah akrab karena sama-sama ekstrovert. Sikap Momoi yang lebih dewasa cenderung menjadi ‘pawang’ bagi Nisha yang terbilang agak kekanakan.Akashi Seijuro
Nisha pertama kali mengenal Akashi saat Masa Orientasi Siswa di SMP Teiko. Saat itu, seluruh murid ditugaskan para panitia OSIS untuk bertukar bekal makan siang sesuai kartu yang dibagikan, hal ini bertujuan agar mereka makin akrab. Dalam situasi ini, Nisha kedapatan kartu yang sama dengan milik Akashi. Itu adalah awal bagaimana Nisha bisa dekat dengan Akashi.Karena suatu alasan, saat kelas 2 SMP di catur wulan kedua, Nisha tiba-tiba pindah sekolah tanpa berpamitan pada siapapun. Hal ini membuat Akashi sangat sakit hati karena ia merencanakan akan menyatakan cinta saat itu. Namun, ia malah ditinggal tanpa alasan.Saat masuk ke SMA Rakuzan, Nisha kembali dipertemukan dengan Akashi. Akan tetapi, Akashi sudah berubah kepribadian menjadi sosok yang sangat dingin dan sadis (Bokushi), tidak seramah seperti yang ia kenal di SMP Teiko (Oreshi). Anehnya, Nisha justru jatuh cinta pada Akashi yang versi ini. Tatapan mata heterokromia Akashi yang tajam adalah titik pertama ia bisa jatuh hati. Cara Akashi berbicara dengan sangat tegas dan cenderung kasar justru membuat Nisha terpesona.Karena masih sangat dendam, Akashi memanfaatkan rasa suka gadis itu untuk menerbangkannya ke langit sementara. Saat Nisha benar-benar 'mengaku', Akashi menolaknya mentah-mentah dengan kasar. Alhasil, Nisha merasakan rasa sakit yang sama, dan Akashi sangat puas.
Lama-kelamaan, Akashi menyesal perbuatannya. Dia menyadari jika ia tidak benar-benar membenci gadis itu, tetapi nyatanya masih memiliki perasaan cinta yang sama. Dia hanya dendam dan takut jika ditinggalkan lagi.Setelah lika-liku yang sangat rumit, mereka akhirnya berpacaran.Generation of Miracles
Saat di SMP Teiko, Nisha sering menyambangi gym basket untuk melihat Aomine dan membantu Momoi. Lama kelamaan, ia memiliki hubungan yang akrab dengan semua anggotanya.Kiyoshi Teppei
Keluarga Nakano (lebih tepatnya keluarga Ayahnya Nisha) masih memiliki hubungan darah dengan keluarga Kiyoshi. Sebab, Kakak Perempuan Pertama dari Ayahnya Nisha menikah dengan Ayah Teppei.Kiyoshi Hanami
Kiyoshi Hanami adalah adik perempuan dari Kiyoshi Teppei. Sebelum pindah ke Kyoto, Nisha sering main dengan Hanami.Harasawa Katsunori
Sedangkan di pihak ibunya yang bermarga asli Kurokawa, Nisha termasuk ke dalam kerabat pelatih Touo Academy itu. Harasawa sering memberi Nisha uang jajan saat bertemu.Mayuzumi Chihiro
Saat pindah ke Kyoto pada kelas 2 SMP, Mayuzumi adalah tetangga terdekatnya. Meski awalnya Mayuzumi sangat tidak menyukai Nisha, tetapi lama-lama ia menjaga dan menghargai keberadaan gadis itu. Berawal dari Nisha yang sering membantu Ibu Mayuzumi menjaga kedai, Nisha mengisi kekosongan di hidupnya.Tanpa Nisha ketahui, Mayuzumi diam-diam menyukainya, tetapi ia langsung melenyapkan perasaan itu ketika ia tahu bahwa Nisha mencintai Akashi.Team Rakuzan
Meski Nisha menganggap dirinya tidak resmi, tetapi ia sudah diakui sebagai wakil manager klub basket Rakuzan untuk mewakili Shota Higuchi. Saat tidak ada kegiatan di klub lari, Nisha menyempatkan diri untuk membantu (sekaligus menonton Akashi). Baik itu di gym sekolah atau saat turun langsung ke pertandingan. Alhasil, ia memiliki hubungan baik dengan semua anggota tim.